Berlanjut ke Pasuruan, Jawa Timur, Mizan Amanah bersama Alfamart melakukan penyaluran donasi sepatu yang diperuntukkan bagi anak-anak sekolah dasar. Sebuah kontribusi ril di tengah kondisi pandemi Covid-19 sekarang ini.
Kedua sekolah yang berada di wilayah Kabupaten Pasuruan tersebut di antaranya SDN Karangjati II Kecamatan Pandaan dan SDN Martopuro I Kecamatan Purwosari, (14/9).
Jumlah sepatu yang dibagikan cukup banyak, mencapai 100 pasang. Sepatu itu disalurkan kepada 100 siswa yang tersebar di dua sekolah dasar tersebut.
Regional Corom Manager PT. Sumber Alfaria Trijaya (SAT), Mochammad Farouq Asrori mengungkapkan bahwa 100 pasang sepatu tersebut dibeli menggunakan uang kembalian dari para konsumen setia Alfamart.
“100 pasang sepatu ini dibeli dari kembalian uang receh konsumen yang ada di toko Alfamart dan untuk donasi sepatu ini dikelola oleh Yayasan Mizan Amanah,” ungkapnya kepada pewarta, Senin (14/9).
Selain bekerja sama dengan Yayasan Mizan Amanah, Alfamart juga menggandeng beberapa lembaga yang bergerak dalam kegiatan sosial keagamaan dan kemasyarakatan. Di antaranya dengan LazizNU, LazizMU dan Bahrul Maghfiroh Cinta Indonesia (BMCI).
Tidak berhenti pada pembagian 100 pasang sepatu gratis kepada para siswa sekolah dasar, program sosial yang digagas oleh Alfamart bersama beberapa lembaga ini juga bergerak dalam pemenuhan perlengkapan sekolah, kaca mata gratis, sarung dan sajadah.
Selain itu ada pembuatan washtafel gratis, pembagian masker, pembagian sembako dan penyemprotan disinfektan di perkampungan rumah warga dan fasilitas umum lainnya demi mendukung pencegahan persebaran Covid-19.
Farouq -sapaan akrabnya- berharap bantuan yang didapat dari sumbangan donasi dari para konsumen Alfamart ini dapat bermanfaat bagi masyarakat luas. Terkhusus bagi para siswa yang sedang berjuang untuk belajar di tengah pandemi Covid-19 yang belum tahu kapan akan berakhir.
Sementara itu, salah satu siswa SDN Martopuro I yang bernama Alung (12) mengatakan bahwa sepasang sepatu yang diterimanya akan sangat bermanfaat bagi proses belajar dirinya yang harus berjalan kaki untuk bersekolah.
“Saya hanya punya satu sepatu untuk sekolah. Karena pulang pergi ke sekolah jalan kaki, sepatunya cepat rusak. Bantuan ini sangatlah membantu,” ujarnya.
Kepala Sekolah SDN Karangjati II, Kamsari menuturkan, bahwa bantuan yang disalurkan kali ini diharapkan tidak hanya sekali ini, tapi bisa berkelanjutan. Karena mayoritas muridnya berasal dari keluarga miskin.
“Kami doakan Alfamart makin maju dan rejeki konsumennya juga bertambah karena suka beramal. Mudah mudahan tahun depan, kami juga dapat bantuan lagi,” harapnya. (*)
