Ada 4 Makna Zakat, Kedua Zakat Bermakna Al-Barakatu
Pada dasarnya melaksanakan zakat tidak sekadar berbagi bahagia pada penerima zakat (8 asnaf), tapi juga membuka kebaikan bagi diri sendiri. Karena sejatinya, harta adalah ujian.
Dan dengan menunaikan zakat, artinya kita telah menyelamatkan diri dari tipu muslihat dunia. Hal tersebut nampak dari fungsi, keutamaan, hingga makna dari zakat.
Zakat tidak hanya berperan untuk menyucikan harta tetapi justru lebih tegas berfungsi menyucikan pelakunya. Allah sendiri yang memerintahkan sekaligus menunjukkan fungsinya dengan menyatakan,
“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mengembangkan mereka dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.” (QS At Taubah: 103)
Menyambung kembali 4 makna zakat yang kedua adalah bermakna Al-Barakatu (Berkah).
Makna ini menegaskan bahwa orang yang selalu membayar zakat, hartanya akan selalu dilimpahkan keberkahan oleh Allah Ta’ala, dan keberkahan harta ini akan berdampak kepada keberkahan hidup.
Dengan keberkahan ini, akan berdampak pada kehidupan yang damai dan tenteram.
Keberkahan ini lahir karena harta yang kita gunakan adalah harta yang suci dan bersih, sebab harta kita telah dibersihkan dari kotoran dengan menunaikan zakat yang hakekatnya zakat itu sendiri berfungsi untuk membersihkan dan mensucikan harta.
Dan itulah makna Zakat yang kedua, nantikan makna Zakat yang lainnya ya #SahabatDermawan Mizan Amanah.
Sampai bertemu di artikel selanjutnya ya Sahabat 🙂